Jumat, 02 April 2010

Sistem Koordinasi pada Manusia dan hewan

Sistem saraf

Sistem saraf punya 3 fungsi utama, yaitu menerima rangsangan , memproses informasi yg diterima dan memberi respon terhadap rangsangan.
Nah penyusun sistem saraf ini terdiri dari sel-sel saraf (neuron).

Dendrit => perpanjangan dari sitoplasma, berfungsi meneruskan rangsangan yang diterima ke badan sel.

Sitoplasma => didalamnya t'dapat nukleus dan organel yang lain seperti mitokondria, vakuola, dll.

Akson => menghantarkan rangsanagan dari satu neuron ke neuron yang lain. diujungnya bercabang menjadi akson terminal. lalu diujungnya ada sinapsis (bentuknya gelembung) berisi cairan nerotransmitter (asetilkolin/kolinesterase)

Sel schwann => Memberi nutrisi dan membantu regenerasi akson.

Selubung Mielin => melindungi akson, tersusun dari sel schwann. lapisan terluarnya disebut neurilema.

Nodus Ranvier => mempercepat jalannya impuls, tempat akson mendapat oxigen.

Nukleus => Yang mengatur kerja seluruh bagian neuron.

Secara Gampang, proses penghantaran rangsang pada neuron begini :
Dendrit - badan sel - Akson - akson terminal - sinapsis - dendrit - badan sel

Jenis neuron ada 3, yaitu : Saraf Sensorik, Saraf Motorik, Saraf Asosiasi.
Kalo senseroik menerima rangsang dari indra ke saraf pusat, kalo motorik menghantarkan impuls dari saraf pusat ke efektor (yang diperintah, otot). Kalo asosiasi dibagi 2 yaitu adjustor dan konektor, fungsinya menhubungkan saraf sensorik dengan motorik dan sebaliknya. Kalo Asosiasi menhibungkan antara saraf motorik dgn sensorik, jenisnya ada 2 yaitu adjustor di otak dan konektor di sumsum tulang belakang

Sistem Saraf Manusia




Kamis, 01 April 2010

Dasar-dasarnya Aljabar

Bacotan singkat : Ini postingan pertama di blog ini, maaf kalo berantakan.
Aljabar ini adalah basic buat pelajaran matematika selanjutnya, dan bakal kepake terus. karena itu musti ngerti dulu kalo nggak bisa repot, oke. . . selamat membaca !

I. Suku, Faktor, dan Suku sejenis

Misalnya Ada contoh kaya begini . . . | a+7 dimana a = bilbul. Jika a diganti dengan 5 atau 8 misalnya, maka menjadi = a+7=5+7, a+7=8+7 . nah.. si (a) ini disebut koefisien/peubah. -9b, 10a2, a-bx2 itu disebut bentuk aljabar, dan suku-suku itu maksudnya bilangan yg dipisahkan oleh +/- ,mis pada a-bx2 berarti a dan-bx2 . lalu kalau suku sejenis artinya kofisiennya sama, seperti a dan 5a, 3a2 dan 10a2, 7 dan -2.

II. Tambah, Kurang, Kali, Bagi

Di aljabar ada namanya penyederhanaan. jadi tu bentuk aljabar disederhanain jadi lebih singkat, atau ada juga penjabaran yaitu kebalikannya penyederhanaan, sinkatnya jadi lebih panjang.

Nah cara nambahin /ngurangin aljabar contohnya:
a2 +5a2 + 9a - 3ab = 6a2 +9a - 3ab
ksmplnnya yang bisa ditambah atau dikurang cuma yg kofisiennya sama/suku sejenis.

Beda lagi sama kali dan bagi contohnya:
a2 x 10b3 x 2a4 = 20a6b3
9c2(a+3b) = 9ac2 + 27bc2

jadi sifat per-x-an dan pem-:-an itu distributif =
ax( b+c) =(axb)+(axc)
ax( b-c) =(axb)-(axc)

Tambahan sifat pangkat + akar =
anxam=am+n
an:am=an-m
(an)m=amn
a0=1
a-m=1/am
a1/m=m√a

Next ke aljabar lebih lanjut. . . . .